Bobby Nasution, Wali Kota Medan meminta maaf kepada Dewan Pimpinan Daerah. pasal nya Bobby Nasution hadir di acara pengarahan calon kepala daerah ( cakada ) di Dewan Pimpinan Pusat ( DPP ). karena di nilai menyinggung Dewan Pimpinan Daerah ( DPD ) Partai Golkar Sumatra Utara dan Ketua nya Musa Rajekshah pada acara tersebut.
Dikabarkan bobby Nasution akan di usung pada saat Pilgub Sumut oleh DPP golkar melalui isyarat isyarat. meskipun status beliau bukanlah seorang Kader, dan di sisi lain Golkar Sumut lebih menjagokan Ijeck. dikarenakan Ijeck selain berstatus Kader, dia juga berpengalaman menjadi Wakil Gurbenur.
“Kepada DPD Golkar Sumut, dan Bang Ijeck, saya mohon maaf secara pribadi. kalau saya ada menyinggung Golkar Sumut maupun secara pribadi pasal undangan ini.” Ucap Bobby Nasution setelah selesai acara malam takbiran di lapangan merdeka medan.
Dikabarkan Bobby Nasution hadir di acara itu karena mendapat undangan yg diberikan dari DPP Partai Golkar kepada nya, maupun bakal menjabat sebagai calon Gurbenur maupun sebakai Bakal calon Wali Kota Medan. Demikianlah statement yang di berikan oleh bobby Nasution ketika menyadari kesalahan nya itu.
“Yang jelas kehadiran saya di acara itu kemaren karena saya menerima surat undangan, memang benar ada nya undangan it ada 2, sebagai bakal calon gurnenur dan sebagai bakal calon walikota. Jika pernyataan dari DPD Golkar Sumut seperti itu kemaren ya baik lah, saya mohon maaf secara pribadi mengenai statemen sana sini.” tambah mantu Preseden RI Jokowi ini.
Menurut Riza, sosok yang akakn di usung pada Pilkada ini haruslah orang yang memenuhi kriteria , seperti harus merupakan seorang Kader dari Partai Golkar, hingga mengabdi pada Partai Golkar. sampai sekarang hanya Musa Rajekshah lah yang di nilai memenuhi kriteria tersebut.
Ketua Tim Penjaringan, Riza selaku calon Kepala Daerah Partai Golkar Sumut. memberikan pernyataan bahwa pada tanggal 9 – 23 april 2024 akan ada di lakukan penjarigan untuk baka;l calon kepala daerah. baik untuk pilgub sumut maupun pilkada kabupaten.
Riza juga meyakinkan jika Bobby Nasution bukanlah seorang yang di rekomendasi dari Partai Golkar itu sendiri. untuk di ususng maju, melainkan hanya mendapat penugasan saja. Beliau juga mengaku sempat heran karena menerima banyak pernyataan bahwa Bobby Nasution yang di pilih oleh Partai Golkar Sumut.
Sumber : CNN Indonesia