Berita Seputar Indonesia – Yuni Shara, Terima Pembayaran SPP PAUD dengan Sayur dan Buah
Yuni Shara, penyanyi dan aktris terkenal asal Indonesia, kembali mencuri perhatian publik berkat langkah inovatifnya dalam dunia pendidikan. Kali ini, sorotan tertuju pada PAUD Cahaya Permata Abadi. Yang di dirikannya di Kota Batu, Malang, Jawa Timur. Berbeda dari kebanyakan sekolah, PAUD yang di pimpin Yuni Shara ini menawarkan cara pembayaran yang tidak biasa. Menerima pembayaran SPP dengan sayur dan buah-buahan.
Keputusan ini langsung menuai pujian, terutama karena biaya sekolah di PAUD ini sangat terjangkau. Setiap orang tua hanya perlu membayar SPP sebesar Rp 3.500 per bulan, dan sebagai alternatif. Mereka bisa menggantinya dengan membawa sayur atau buah sebagai bentuk kontribusi. Inisiatif ini diambil untuk membantu keluarga kurang mampu. Sekaligus memastikan bahwa anak-anak mendapatkan akses pendidikan yang berkualitas tanpa terbebani biaya tinggi.
Fleksibilitas Pembayaran untuk Pendidikan Berkualitas
Yuni Shara, yang juga menjabat sebagai Ketua Yayasan Cahaya Permata Abadi. Menjelaskan bahwa langkah ini di lakukannya untuk memastikan pendidikan anak-anak tidak terhalang oleh masalah keuangan. “Saya ingin anak-anak bisa mendapatkan pendidikan yang berkualitas. Tanpa harus khawatir dengan masalah biaya,” kata Yuni.
Selain biaya pendidikan yang sangat terjangkau, PAUD Cahaya Permata Abadi juga menonjol dalam hal fasilitas dan pelayanan. Sekolah ini menyediakan layanan kesehatan lengkap untuk para muridnya. Seperti pengecekan rutin berat badan, pemeriksaan THT (telinga, hidung, tenggorokan), pemberian vitamin, dan pemeriksaan kesehatan gigi. Semua ini di lakukan untuk memastikan kesehatan anak-anak selama mengikuti proses pendidikan.
PAUD ini juga memiliki fasilitas belajar yang memadai, dengan ruang aula, taman bermain, halaman luas, dan berbagai program ekstrakurikuler menarik, seperti seni dan olahraga. Fasilitas ini di unggah Yuni Shara melalui akun Instagramnya pada 11 Mei 2022 lalu, menunjukkan bahwa PAUD ini terus berkembang dan memperhatikan kebutuhan anak-anak.
Baca Juga : Hotman Paris Kritik Agus Kasus Donasi Rp1,3 Miliar: “Harusnya Tahu Diri”
Yuni Shara, Terima Pembayaran SPP PAUD dengan Sayur dan Buah
Bantuan dari Irwan Mussry dan Komitmen Yuni Shara
Selain berfokus pada pendidikan dan kesehatan, PAUD Cahaya Permata Abadi juga mendapatkan dukungan dari suami Maia Estianty, Irwan Mussry. Dalam sebuah video di kanal YouTube, Maia Estianty menceritakan bagaimana Irwan Mussry ikut membantu membangun sekolah ini. “Dulu, Yuni masih sewa tanah, lalu dia mencari sponsor, dan Alhamdulillah Mas Irwan mendukung, sehingga akhirnya tanah ini bisa di beli untuk sekolah,” kata Maia. Irwan Mussry memang di kenal memiliki perhatian besar terhadap dunia pendidikan, khususnya pendidikan anak usia dini (PAUD).
Keterlibatan Langsung Yuni Shara di PAUD
Sebagai Ketua Yayasan, Yuni Shara tidak hanya aktif dalam pengelolaan PAUD, tetapi juga terlibat langsung dalam kegiatan sekolah. Pada tanggal 28 November 2024, ia terlihat merayakan Hari Guru Nasional bersama anak-anak di PAUD Cahaya Permata Abadi. Yuni Shara tampil mengenakan seragam khusus untuk menari bersama para murid, sebuah momen yang menarik perhatian para penggemarnya di media sosial.
Para penggemar Yuni Shara membanjiri kolom komentar dengan pujian dan doa untuknya. Salah satu penggemar menulis, “Selamat Hari Guru Nasional, Kak Yuni. Senang melihatnya.” Penggemar lainnya juga mengungkapkan harapan, “Semoga Mbak Yuni sehat selalu dan ilmu yang di dapat semakin bermanfaat bagi orang yang membutuhkan, aamiin.”
Komitmen untuk Meningkatkan Pendidikan Anak Indonesia
PAUD Cahaya Permata Abadi bukan hanya sekadar sekolah, tetapi juga representasi dari komitmen Yuni Shara untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak di Indonesia, khususnya bagi mereka yang kurang mampu. Dengan biaya yang sangat terjangkau, fasilitas yang lengkap, serta dukungan dari berbagai pihak, PAUD ini memberikan contoh bagaimana pendidikan yang berkualitas bisa di jangkau oleh semua kalangan.
Inisiatif Yuni Shara ini tentu memberikan harapan baru bagi dunia pendidikan Indonesia, sekaligus menjadi contoh bagi kita semua tentang pentingnya kepedulian terhadap generasi penerus bangsa. Semoga langkah-langkah inovatif ini bisa menjadi inspirasi untuk lebih banyak sekolah lainnya dalam menciptakan pendidikan yang lebih inklusif dan merata.
Sumber : Liputan 6