Berita Seputar Indonesia – Cut Intan Nabila: “Saya Menderita, Hidup Seperti Neraka”

Cut Intan Nabila dengan tegas membantah spekulasi yang mengatakan dirinya akan mencabut laporan dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang diajukannya terhadap suaminya, Armor Toreador. Klarifikasi ini disampaikan dengan penuh emosi dan ketegasan di hadapan awak media di Kawasan Bendungan Hilir, Jakarta, didampingi oleh Mulan Jameela dan pamannya. Melalui pernyataannya, Cut Intan menegaskan bahwa laporan tersebut tetap berlaku dan dia tidak akan mundur dari proses hukum ini.

“Beberapa berita yang beredar tentang pencabutan gugatan itu tidak benar sama sekali. Saya ingin meluruskan informasi yang simpang siur ini,” ujar Cut Intan dengan nada serius. Menurutnya, isu tersebut adalah hasil dari miskomunikasi atau informasi yang tidak akurat, dan tidak ada niat darinya untuk menarik kembali laporan terhadap Armor.

Dalam pernyataannya, Cut Intan Nabila mengungkapkan betapa beratnya penderitaan yang dia alami selama lima tahun terakhir. Ia menyebutkan, “Hidup saya selama ini seperti berada di neraka. Saya telah melalui banyak penderitaan dan tidak akan mundur dari upaya untuk mencari keadilan.” Emosinya tampak jelas saat ia membagikan pengalaman pahitnya, yang semakin menegaskan komitmennya untuk melanjutkan kasus ini hingga akhir.

Baca Juga : Jessica Wongso Bebas Bersyarat Atas Kasus Kopi Sianida

Cut Intan Nabila: “Saya Menderita, Hidup Seperti Neraka”

Cut Intan juga memberikan pesan penting bagi perempuan lain yang mungkin mengalami situasi serupa. Ia mengimbau agar mereka berani berbicara dan tidak menutup diri seperti yang dia lakukan di masa lalu. “Saya berharap kasus ini bisa menjadi pelajaran untuk wanita di luar sana yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga. Jangan ragu untuk speak up dan cari bantuan. Jangan biarkan diri Anda terjebak dalam kesunyian seperti yang saya alami dulu,” tuturnya dengan penuh harapan.

Selain itu, Cut Intan mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada berbagai pihak yang telah mendukung dan membantu dalam mengungkap kasus ini. Ia memberikan apresiasi khusus kepada Polres Bogor yang telah menangani kasus ini dengan serius. “Saya sangat berterima kasih kepada Polres Bogor atas respon cepat dan tindak lanjut yang mereka lakukan. Dukungan dari masyarakat Indonesia juga sangat berarti bagi saya. Mereka terus memberikan dorongan dan semangat untuk menghadapi situasi ini,” ujar Cut Intan.

Kasus dugaan KDRT ini telah mencuri perhatian publik setelah Cut Intan Nabila melaporkan suaminya, Armor Toreador, ke Polres Bogor. Setelah laporan tersebut, polisi berhasil menangkap Armor di sebuah hotel di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Keberhasilan penangkapan tersebut menandai langkah awal dalam proses hukum yang akan berlangsung. Polisi telah menetapkan Armor sebagai tersangka dalam kasus ini, dan proses hukum kini sedang berjalan.

Dengan langkah tegasnya, Cut Intan berharap keadilan dapat ditegakkan dan kasus ini dapat menjadi contoh bagi korban KDRT lainnya. Ia percaya bahwa dengan adanya proses hukum yang transparan dan adil, korban kekerasan dalam rumah tangga akan merasa lebih didukung dan terdorong untuk melawan kekerasan yang mereka alami. Cut Intan Nabila bertekad untuk terus memperjuangkan haknya dan mencari keadilan, serta memberikan suara bagi mereka yang mungkin belum berani berbicara.

Sumber : Liputan 6