Bernadya ‘Kata Mereka Ini Berlebihan’ Plagiat?

Berita seputar indonesia – Lagu Bernadya ‘Kata Mereka Ini Berlebihan’ Dituding Jiplak Taylor Swift dan Olivia Rodrigo: Inspirasi atau Plagiarisme?

Penyanyi muda berbakat, Bernadya, tengah menjadi sorotan usai lagu terbarunya, “Kata Mereka Ini Berlebihan”. Di tuduh menjiplak lirik dari dua penyanyi pop dunia, Taylor Swift dan Olivia Rodrigo. Tuduhan ini pertama kali muncul lewat unggahan pengguna X (sebelumnya Twitter). Yang menunjukkan kemiripan lirik dengan lagu “August” milik Taylor dan “Enough for You” dari Olivia.

Beberapa lirik yang di sorot termasuk:

  • Kubatalkan setiap janji hanya karena takut tiba-tiba kau butuh aku di sisimu” yang di nilai mirip dengan “Cancel plans just in case you’d call” milik Taylor Swift.
  • Kubaca sampai tuntas semua buku yang paling kau suka. Mungkin suatu saat kau anggapku cerdas” yang di sebut menyerupai lirik Olivia: “I read all of your self-help books. So you’d think that I was smart”.

Tudingan ini pun langsung viral, memicu debat hangat di media sosial. Sebagian netizen mengecam, sebagian lainnya membela, menyebut bahwa kemiripan tema tidak serta-merta berarti plagiarisme.

Baca Juga : Catatan Vera Lasut dari Film Godaan Setan yang Terkutuk: Potret Ibu, Pilar yang Rentan Di goda

Lagu Bernadya ‘Kata Mereka Ini Berlebihan’ Dituding Jiplak Taylor Swift dan Olivia Rodrigo: Inspirasi atau Plagiarisme?

Bernadya Angkat Bicara

Menanggapi isu yang berkembang, Bernadya melalui akun X pribadinya menyatakan kekecewaannya terhadap tuduhan tersebut. Ia membantah keras melakukan plagiarisme, meski mengakui mendapat inspirasi dari berbagai musisi, termasuk Taylor dan Olivia.

Saya kecewa dengan tudingan ini. Terinspirasi bukan berarti menyalin. Proses kreatif saya panjang dan penuh pertimbangan,” tulis Bernadya. Ia juga menekankan bahwa dirinya selalu terbuka tentang referensi musik yang ia sukai dan kagumi.

Isu yang Lebih Besar: Inspirasi vs Plagiarisme

Kasus ini memunculkan diskusi yang lebih luas mengenai batas tipis antara inspirasi dan plagiarisme dalam industri musik, khususnya di Indonesia. Di era digital, di mana referensi musik mudah di akses, kesamaan tema dan narasi menjadi hal yang sulit di hindari. Namun, ini juga menuntut para musisi untuk semakin cermat dan bertanggung jawab atas orisinalitas karya mereka.

Banyak pihak berharap kasus Bernadya bisa menjadi pengingat bagi industri musik untuk terus menjaga integritas. Serta memperkuat edukasi soal hak cipta dan etika berkarya.

Sumber : Liputan6

Spread the love

Related Posts

Dinar Candy Di Jodohkan Bos Sayuran, Mahar Rp500 Juta

Berita Seputar Indonesia – Dinar Candy Di Jodohkan Bos Sayuran, Mahar Rp500 Juta Jadi Sorotan DJ kondang Tanah Air, Dinar Candy, kembali menjadi pusat perhatian publik. Bukan karena penampilan panggung atau sensasi…

Spread the love

Audrey Bianca, Juara Miss Indonesia & Miss Royale 2025

Berita Seputar Indonesia – Audrey Bianca, Juara Miss Indonesia & Miss Royale 2025 Audrey Bianca Callista mencatat sejarah dengan meraih dua mahkota bergengsi sekaligus. Miss Indonesia 2025 dan Miss Royale 2025 dalam malam…

Spread the love

You Missed

Dinar Candy Di Jodohkan Bos Sayuran, Mahar Rp500 Juta

Dinar Candy Di Jodohkan Bos Sayuran, Mahar Rp500 Juta

Audrey Bianca, Juara Miss Indonesia & Miss Royale 2025

Audrey Bianca, Juara Miss Indonesia & Miss Royale 2025

Video Viral Fuji Di Borgol Saat Dugem

Video Viral Fuji Di Borgol Saat Dugem

Erika Carlina dan DJ Bravy Resmi Pacaran

Erika Carlina dan DJ Bravy Resmi Pacaran

Aghniny Haque Ungkap Penyesalan Mendalam

Aghniny Haque Ungkap Penyesalan Mendalam

Revalina S. Temat Ungkap Alasan Selektif Pilih Peran

Revalina S. Temat Ungkap Alasan Selektif Pilih Peran