Berdasarkan real count KPU pada tanggal 8 Maret 2024, 21:31 WIB, beberapa caleg artis di DKI Jakarta menunjukkan perolehan suara yang cukup signifikan. Berikut adalah beberapa analisa berdasarkan data tersebut:
Dapil DKI Jakarta 1:
- Eko Patrio (PAN): Lolos dengan perolehan suara 27.001. Keberhasilannya kemungkinan besar didorong oleh popularitasnya sebagai komedian dan presenter kondang, serta basis massa PAN yang kuat di dapil tersebut.
- Wanda Hamidah (Golkar): Belum lolos dengan perolehan suara 2.561. Kurangnya suara Wanda dibandingkan Eko Patrio dapat dianalisa karena faktor popularitas dan basis massa partai yang berbeda.
- Gilang Dirgahari (PPP): Belum lolos dengan perolehan suara 2.885. Perolehan suara Gilang tergolong rendah dibandingkan caleg lain di dapil ini. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh kurangnya popularitas dan basis massa partai PPP.
Dapil DKI Jakarta 2:
- Uya Kuya (PAN): Lolos dengan perolehan suara 42.296. Suara Uya yang tinggi menunjukkan popularitasnya sebagai presenter dan Youtuber yang cukup berpengaruh.
- Once Mekel (PDIP): Lolos dengan perolehan suara 24.187. Keberhasilan Once kemungkinan didorong oleh popularitasnya sebagai musisi ternama dan basis massa PDIP yang kuat di dapil tersebut.
- Lula Kamal (PAN): Belum lolos dengan perolehan suara 13.971. Perolehan suara Lula tertinggal dibandingkan Uya dan Once, kemungkinan karena faktor popularitas dan basis massa partai.
- Harabdu (PPP): Belum lolos dengan perolehan suara 2.132. Perolehan suara Harabdu tergolong rendah dibandingkan caleg lain di dapil ini. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh kurangnya popularitas dan basis massa partai PPP.
Dapil DKI Jakarta 3:
- Pasha Ungu (PAN): Belum lolos dengan perolehan suara 11.005. Perolehan suara Pasha tergolong rendah dibandingkan caleg lain di dapil ini. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh kurangnya fokus Pasha pada kampanye dan basis massa PAN yang tidak cukup kuat di dapil tersebut.Stefan William (PAN): Belum lolos dengan perolehan suara 7.894. Perolehan suara Stefan tergolong rendah dibandingkan caleg lain di dapil ini. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh kurangnya popularitas Stefan dibandingkan Pasha dan basis massa PAN yang tidak cukup kuat di dapil tersebut.
- Melvy Noviza Z. (PAN): Belum lolos dengan perolehan suara 3.456. Perolehan suara Melvy tergolong rendah dibandingkan caleg lain di dapil ini. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh kurangnya popularitas dan basis massa partai PAN.
Kesimpulan
Berdasarkan data real count KPU, beberapa caleg artis menunjukkan perolehan suara yang cukup signifikan. Popularitas dan basis massa partai menjadi faktor penting dalam penentuan lolosnya caleg artis. Perlu diingat bahwa data ini masih bisa berubah karena proses rekapitulasi masih berlangsung.
Catatan
Data di atas merupakan real count KPU yang diakses pada 8 Maret 2024, 21:31 WIB.
Perolehan suara masih bisa berubah karena proses rekapitulasi masih berlangsung.
Lolos atau tidaknya caleg artis tergantung pada perolehan suara partai dan nomor urut caleg.
Disclaimer
Informasi ini hanya untuk referensi dan dapat berubah sewaktu-waktu. Pastikan Anda selalu mengecek informasi terbaru dari sumber resmi KPU.