Berita Seputar Indonesia – Titiek Puspa Menghembuskan Napas Terakhirnya Di Usia 87 Tahun

Titiek Puspa, seorang legenda musik dan akting Indonesia, mengembuskan napas terakhir pada usia 87 tahun. Kehidupannya penuh dengan perjuangan melawan berbagai penyakit serius, termasuk kanker serviks dan akhirnya pendarahan otak yang menyebabkan kepergiannya.

Perjuangan Melawan Kanker Serviks:

Pada tahun 2009, di usia 73 tahun, Titiek Puspa di diagnosis menderita kanker serviks stadium lanjut. Ia menjalani pengobatan intensif di Singapura, termasuk kemoterapi selama dua setengah bulan. Namun, kondisinya malah memburuk menjadi hampir stadium tiga. Dalam kondisi tersebut, Titiek sempat merasa pasrah dan hampir menyerah. Ia bahkan berkata kepada Tuhan, “Kalau begitu, ambil saja saya, taruh di mana saja, surga atau neraka.” Namun, setelah menjalani meditasi intensif selama 13 hari, ia di nyatakan bebas dari kanker.

Insiden Pendarahan Otak:

Pada 26 Maret 2025, Titiek Puspa tiba-tiba pingsan saat syuting program televisi “Lapor Pak!” di Trans7. Ia di larikan ke Rumah Sakit Medistra dan di diagnosis mengalami pendarahan otak kiri. Putri sulungnya, Petty Tunjungsari, menjelaskan bahwa dua hari sebelum insiden tersebut, kondisi ibunya tampak sehat tanpa keluhan berarti.

Kondisi Kesehatan Sebelumnya:

Selain kanker serviks, Titiek Puspa juga mengalami gangguan jantung dan harus menggunakan alat pacu jantung. Ia menjadikan alat tersebut sebagai bagian dari kehidupannya sehari-hari.

Kehidupan Pribadi dan Keluarga:

Titiek Puspa menikah tiga kali. Pernikahan pertamanya dengan Kasno pada 1957 berakhir dengan perceraian pada 1959. Ia kemudian menikah dengan Zainal Ardi, seorang penyiar RRI, pada 1960, dan memiliki seorang putri sebelum berpisah pada 1963. Pernikahan ketiganya dengan Mus Mualim, pegawai RRI, berlangsung hingga 1991 dan dikaruniai dua putri.

Akhir Hayat:

Setelah menjalani perawatan intensif, kondisi Titiek tidak menunjukkan perbaikan signifikan. Ia menghembuskan napas terakhir pada 10 April 2025 di Rumah Sakit Medistra, Jakarta. Sebelum meninggal, ia sempat memberikan santunan kepada 300 anak yatim piatu, menunjukkan dedikasinya kepada masyarakat hingga akhir hayat.

Kepergian Titiek Puspa meninggalkan duka mendalam bagi dunia hiburan Indonesia. Warisan musik dan aktingnya akan terus dikenang oleh generasi mendatang.

selamat jalan eyang Titeik Puspa nama mu akan selalu abadi.

Baca Juga : Denise Chariesta Laporkan Mantan Karyawan ke Polisi