
Berita Seputar Indonesia – Pihak Meiza Aulia Beberkan Hasil Mediasi dengan Eza Gionino: Hak Asuh Anak Jatuh ke Meiza, Nafkah Di Sepakati Rp20 Juta per Bulan
Proses perceraian antara Meiza Aulia Coritha dan aktor Eza Gionino mulai menemukan titik terang. Setelah menjalani mediasi di Pengadilan Agama Cibinong, Jawa Barat. Kedua belah pihak akhirnya mencapai kesepakatan terkait hak asuh anak dan kewajiban nafkah bulanan yang harus di penuhi oleh Eza.
Kuasa hukum Meiza, Junanda Wahid, mengungkapkan bahwa hasil mediasi berjalan dengan lancar dan penuh itikad baik dari kedua pihak. Dalam kesepakatan tersebut, hak pengasuhan ketiga anak mereka resmi di serahkan sepenuhnya kepada Meiza. Sementara itu, Eza tetap memiliki hak untuk bertemu dengan anak-anaknya kapan pun tanpa ada larangan dari pihak Meiza.
Terkait nafkah anak, Junanda menjelaskan bahwa angka pasti telah di setujui, meski tidak di ungkapkan secara detail. Ia hanya memberikan gambaran bahwa jumlahnya mencapai lebih dari Rp20 juta per bulan untuk ketiga anak mereka. “Nominalnya sudah di sepakati. Sekitar Rp20 juta ke atas per bulan, itu untuk kebutuhan anak-anak,” ujar Junanda, Senin (20/10/2025).
Baca Juga : Dinar Candy Gebrakan TikTok: Panggung Live Streaming Disulap Jadi Pesta Visual Berbasis AI
Pihak Meiza Aulia Beberkan Hasil Mediasi dengan Eza Gionino: Hak Asuh Anak Jatuh ke Meiza, Nafkah Di Sepakati Rp20 Juta per Bulan
Junanda juga menegaskan bahwa pembahasan ini hanya mencakup aspek perceraian, hak asuh, dan kewajiban anak. Tanpa menyentuh soal harta bersama atau gono-gini. “Untuk harta bersama nanti di bahas setelah ada putusan resmi. Saat ini fokusnya pada penyelesaian perceraian dan anak-anak dulu,” jelasnya.
Meski hubungan rumah tangga mereka berakhir, baik Meiza maupun Eza sama-sama menunjukkan kedewasaan dalam menghadapi situasi ini. Eza bahkan mengungkapkan bahwa komunikasi dengan Meiza berjalan sangat baik setelah keduanya bertemu di Medan beberapa waktu lalu. “Kami duduk berdua, berbicara baik-baik demi anak. Alhamdulillah, komunikasi kami sekarang sangat baik,” ungkap Eza.
Sidang perceraian mereka di jadwalkan kembali di gelar pekan depan dengan agenda revisi gugatan berdasarkan hasil mediasi yang telah di sepakati. Kesepakatan tersebut menjadi langkah penting bagi keduanya untuk menutup bab panjang konflik rumah tangga dengan cara yang damai. Tetap mengutamakan kepentingan anak-anak mereka di atas segalanya.
Sumber : Liputan6