Berita Seputar Indonesia – Model Anjeli Yahya Di Juluki Netizen “Zella Soft Queen”, Kini Aktif Suarakan Fashion Ramah Lingkungan
Dunia pageant Indonesia kembali melahirkan sosok inspiratif. Anjeli Yahya, atau yang akrab disapa Zella, menjadi sorotan publik setelah di juluki netizen sebagai “Soft Queen”. Berkat kepribadian lembut, sikap rendah hati, dan pembawaannya yang elegan. Di usia yang baru menginjak 20 tahun, Zella tak hanya fokus pada karier modeling. Tetapi juga aktif menyuarakan isu sosial, terutama tentang kepercayaan diri perempuan dan fashion ramah lingkungan.
Perjalanan Karier dari Pemotretan Lokal hingga Ajang Pageant
Karier Zella tidak muncul secara instan. Ia memulainya melalui berbagai sesi pemotretan kecil dan runway lokal. Dari pengalaman itulah ia belajar tampil percaya diri, menemukan jati diri, serta memahami pentingnya menjadi autentik di industri yang kompetitif.
“Dari tiap pengalaman itu, saya pelan-pelan belajar menemukan jati diri,” ujarnya. “Dengan ikut ajang kecantikan, saya ingin menginspirasi banyak orang, terutama perempuan.”
kerja keras Zella terbayar ketika ia berhasil meraih mahkota dan selempang Miss Teen Beauty DKI Jakarta 2025. Sebuah pencapaian yang menegaskan potensinya sebagai rising star di dunia pageant. Baginya, modeling adalah ruang untuk bersinar tanpa harus mengubah diri menjadi orang lain.
Baca Juga : Raissa Anggiani Siap Gelar Tur Perdana
Model Anjeli Yahya Di Juluki Netizen “Zella Soft Queen”, Kini Aktif Suarakan Fashion Ramah Lingkungan
Mengajak Perempuan Berani Bersuara dan Saling Mendukung
Melalui platform yang ia miliki, termasuk Miss Teen Beauty DKI Jakarta 2025. Zella aktif mengampanyekan pentingnya rasa percaya diri dan solidaritas antarperempuan. Kemudian Ia menegaskan bahwa perempuan dapat maju bersama tanpa saling menjatuhkan.
“Saya percaya perempuan bisa bersinar bersama tanpa harus saling menjatuhkan,” katanya. Zella juga menekankan pentingnya kepekaan sosial, terutama ketika melihat berbagai permasalahan di sekitar.
Fokus pada Lingkungan: Rework Fashion untuk Kurangi Limbah
Isu lingkungan menjadi perhatian khusus bagi Zella. Banjir bandang di Sumatra, yang di duga di picu kerusakan lingkungan. Membuatnya semakin vokal mengenai pentingnya gaya hidup berkelanjutan. Salah satu langkah konkretnya adalah melalui usaha fashion rework yang ia jalankan.
“Pakaian yang sudah tidak di gunakan bisa kita rework menjadi pakaian baru yang lebih modern. Dari sini, saya mau membantu bumi mengurangi limbah fesyen yang jumlahnya sangat banyak,” jelasnya.
Memegang Teguh Prinsip dan Menjawab Kritik dengan Prestasi
Zella menempatkan prinsip dan martabat sebagai prioritas. Ia menolak pekerjaan yang tidak sejalan dengan nilai yang ia pegang. Saat menghadapi komentar miring yang meremehkan pekerjaannya sebagai model, Zella memilih menjawab dengan cara elegan.
“Daripada membalas dengan kata-kata, saya memilih menunjukkan bahwa perempuan bisa cantik, cerdas, bekerja keras, dan punya misi. Prestasi selalu menjadi jawaban terbaik buat saya,” tutupnya.
Dengan kombinasi talenta, kepedulian sosial, dan komitmennya pada kelestarian lingkungan. Zella semakin mengukuhkan dirinya sebagai figur muda yang tidak hanya menginspirasi, tetapi juga berdampak positif.
Baca Juga : Liputan 6





