Berita Seputar Indonesia – Hotman Paris Kritik Agus Kasus Donasi Rp1,3 Miliar: “Harusnya Tahu Diri”
Kasus sengketa donasi senilai Rp1,3 miliar antara Agus Salim dan Pratiwi Noviyanthi kini semakin memanas. Insiden ini tidak hanya menarik perhatian publik, tetapi juga melibatkan sejumlah pihak penting, termasuk pengacara ternama Hotman Paris Hutapea dan Kementerian Sosial RI. Dalam hal ini, Hotman Paris memberikan komentar tajam terkait sikap Agus Salim yang di anggapnya kurang bijaksana.
Hotman Paris: “Harusnya Lebih Tahu Diri”
Menurut Hotman Paris, Agus Salim seharusnya lebih tahu diri dalam menghadapi situasi tersebut. Sebagai pihak yang sedang di bantu, Agus dinilai tidak seharusnya bersikap terlalu agresif. “Agus ini kan orang yang di bantu. Harusnya tidak terlalu agresif. Orang yang di bantu itu harusnya merendah, bukan malah menantang,” ujar Hotman dalam sebuah wawancara di program Pagi-Pagi Ambyar, yang di unggah pada Selasa (3/12/2024).
Hotman juga menyayangkan sikap Agus Salim yang di nilai teriak-teriak dalam membahas masalah donasi tersebut. Sikap ini, menurut Hotman, justru menambah kecaman dari netizen yang merasa kecewa dengan cara Agus menangani masalah tersebut. “Pengacara Agus juga harusnya menghindari sikap provokatif. Orang yang di bantu kok malah teriak-teriak? Itu jelas salah,” tambah Hotman.
Baca Juga : Carollyne Dewi Single “Sedulur” Untuk Obat Rindu Kampung Halaman
Hotman Paris Kritik Agus Kasus Donasi Rp1,3 Miliar: “Harusnya Tahu Diri”
Aspek Hukum dan Moral dalam Penggunaan Donasi
Secara hukum, Hotman Paris menegaskan bahwa begitu donasi di berikan kepada penerima, uang tersebut sudah menjadi milik mereka. Namun, ada dimensi moral yang perlu di perhatikan dalam penggunaannya. “Secara hukum, uang yang sudah di terima adalah hak Agus. Dia bisa menggunakannya untuk apapun, tapi dari sisi moral, penggunaannya harus sesuai dengan tujuan awal donasi,” jelas Hotman.
Hotman juga menekankan pentingnya transparansi dalam pengelolaan dana donasi. Sejak awal, Agus seharusnya sudah menjelaskan dengan jelas dan terbuka ke mana uang itu di gunakan. “Kalau dari awal dia bilang, ‘Uang ini saya pakai untuk keperluan A, B, C’, pasti tidak akan ada masalah. Semua jadi jelas,” ungkap Hotman.
Reaksi Publik dan Kritik terhadap Agus Salim
Hotman Paris juga memahami perasaan para donatur yang merasa di rugikan jika uang yang mereka sumbangkan di gunakan tidak sesuai dengan niat awal. Terlebih lagi, jika benar terjadi penyalahgunaan dana tersebut, seperti yang muncul dalam peristiwa penyerangan air keras yang di duga menyebabkan Agus Salim buta. “Kalau benar Agus menyalahgunakan donasi, tentu saja donatur yang merasa kecewa. Dengan cara teriak-teriak yang seperti itu, siapa yang tidak akan menyesal memberi donasi?” tandas Hotman.
Meskipun Hotman tidak berpihak kepada salah satu pihak dalam sengketa ini, ia menekankan agar Agus Salim lebih bijaksana dan tahu diri. “Intinya, Agus harus tahu diri. Itu saja,” tutupnya.
Perseteruan antara Agus Salim dan Pratiwi Noviyanthi terkait donasi Rp1,3 miliar ini semakin menarik perhatian publik. Di tengah perdebatan yang terus bergulir, kritik dari Hotman Paris menjadi sorotan. Pesan Hotman jelas: sebagai penerima bantuan, Agus seharusnya bersikap lebih rendah hati dan bijaksana dalam menyikapi berbagai masalah yang muncul. Selain itu, transparansi dan pemahaman akan aspek moral dalam penggunaan dana donasi juga menjadi hal yang sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik.
Sumber : Liputan 6